A.
PENGERTIAN TANGGUNG JAWAB
Tanggung jawab adalah menanggung segala sesuatu sebagai kesadaran dan
kewajibannya akan tingkahlaku atau perbuatannya yang dilakukan secara sengaja maupun yang
tidak disengaja karena adanya kesadaran atas segala perbuatan dan akibatnya
atas kepentingan pihak lain. Tanggung jawab timbul karena manusia hidup
bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam yang mengharuskan untuk tidak
berbuat semaunya agar terciptanya suatu keselarasan,keseimbangan, keserasian
antara manusia dengan tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan alam.Seperti
hal nya mahasiswa yang sudah mendapatkan kesempatan untuk kuliah disuatu
universitas. Disana mahasiswa memiliki tanggung jawab untuk belajar,
mengerjakan tugas dan menjalani ujian. Disinilah dilihat, mahasiswa yang
mengerjakan tanggung jawabnya dengan baik, biasanya mendapatkan haknya, seperti
nilai A. begitu pula sebaliknya. Saya tahu, setiap tanggung jawab butuh
pengorbanan. Untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan, kita harus mengabdi
dan berkorban untuk mendapatkannya. Jika Tuhan tidak memberikan sesuatu yang
kita inginkan, itu berarti Tuhan sedang mempersiapkan yang lebih baik untuk
kita.
B.
MACAM-MACAM TANGGUNG JAWAB
(a)
Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang
untuk memenuhi kewajibannya sendiri
dalam kepribadian sebagai manusia pribadi. Contoh : Reza membaca sambil
berjalan. Meskipun sebentar-sebentar ia melihat jalan, tetap juga ia lengah dan terperosok ke
sebuah lobang kakinya terkilir. Ia menyesali dirinya sendiri akan kejadian
itu. Ia harus beristirahat dirumah beberapa hari. Konsekwensinya ia harus tinggal di rumah
beberapa hari yang merupakan tanggung jawab sendiri akan kelengahannya.
(b)
Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami-istri, ayah-ibu dan anak-anak dan juga orang lain
yang menjadi anggota keluarga. Contoh : Seorang ibu telah dikarunia tiga anak,
kemudian oleh sesuatu sebab suaminya meninggal dunia, karena ia tidak mempunyai
pekerjaan/tidak bekerja pada waktu
suaminya masih hidup maka demi rasa tanggung jawabnya terhadap keluarga
ia melacurkan diri.
(C) Tanggung
jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi
ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya manusia
mempunyai tanggung jawab Iangsnng ternadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia
tidak bisa lepas dari hukuman-hukuman
Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab sud melalui berbagai macam
agama. Pelanggaran dari hukuman-hukuman tersebut akan segera diperingatkan oleh
Tuhan dan jika dengan peringatan yang keraspun manusia masih juga tidak
menghiraukan maka Tuhan akan melakukan kutukan. Contoh : Seorang biarawati
dengan ikhlas tidak menikah selama hidupnya karena dituntut tanggung jawabnya
terhadap Tuhan sesuai dengan hukum-hukum yang ada pada agamanya, hal ini
dilakukan agar ia dapat sepenuhnya mengabdikan diri kepada Tuhan demi rasa
tanggung jawabnya. Dalam rangka memenuhi
tanggung jawab ini ia berkorban tidak memenuhi kodrat manusia pada umumnya yang seharusnya meneruskan
keturunannya yang sebetulnya juga
merupakan sebagian tanggung jawabnya sebagai mahluk Tuhan.
Sumber :
http://karaminafuadygunadarma.tumblr.com/post/40487307572/tugas-ibd-8-manusia-dan-tanggung-jawab
https://googleweblight.com/?lite_url=https://sanusiadam79.wordpress.com/2013/05/01/manusia-dan-tanggung-jawab/&ei=aaJcSb9W&lc=id-ID&s=1&m=180&host=www.google.co.id&ts=1459255790&sig=APY536yUFlYcYVHRJe-bK_dNXp_TCxXpVA
http://akiranadhira.blogspot.co.id/2015/05/manusia-dan-tanggung-jawab.html?m=1